Keramik dinding – Meski tampak sepele, fungsi nat tidak boleh diabaikan karena memiliki fungsi besar bagi kerapian lantai Anda. Seiring perkembangan zaman, nat tidak hanya dibutuhkan dalam kerapian keramik. Namun, nat juga berfungsi menunjang keindahan keramik Anda. Yuk simak lebih lanjut untuk mengetahui tips memasang nat untuk keramik Anda.
Tips Memasang Pengisi Nat Keramik AM
Dahulu masyarakat menggunakan campuran semen dan pasir yang ditambahkan pewarna untuk membuat nat. Namun, nat yang terbuat dari semen dan pasir akan menghasilkan pengisi celah yang kaku, yang mudah retak dan tidak fleksibel mengikuti muai susut ubin. Untuk itu, sekarang terdapat inovasi produk pengisi nat keramik AM yang kuat dan tahan lama. Berikut beberapa tips memasang pengisi nat keramik AM.
1. Bersihkan Celah Keramik Anda
Sebelum memasang pengisi nat keramik AM, alangkah baiknya Anda membersihkan celah pada keramik. Hal ini dikhawatirkan jika adanya kotoran yang dapat bercampur dengan adonan nat dapat menyebabkan berkurangnya daya rekat nat.
2. Pastikan Permukaan Aplikasi Kering
Lap permukaan lantai Anda dengan saksama dan pastikan permukaan dalam keadaan kering atau tidak basah sebelum memasang nat.
3. Menekan dan Meratakan Pengisian Nat
Setelah dibersihkan dan dipastikan permukaannya tidak basah, pengisi nat sudah dapat diaplikasikan pada celah keramik. Untuk mengaplikasikan pengisian nat keramik Anda bisa menggunakan squeegee atau bisa juga dengan potongan sandal jepit. Pastikan pasta nat terisi padat dan sempurna. Isi celah keramik per bagian, jangan langsung dikerjakan sekaligus dan buat pasta adukan secukupnya agar hasil yang didapatkan maksimal. Diamkan hingga.
4. Bersihkan Sisa Nat
Setelah pemasangan nat, tunggu hingga setengah kering, lalu bersihkan sisa nat yang menempel pada permukaan ubin / keramik dengan menggunakan spons atau kain lembab dengan cara menggosok dengan gerakan memutar. Jangan menunda membersihkan sisa nat, karena jika adonan sudah mengering akan sulit untuk dibersihkan.